Jakarta, Sidikbangsa. Com
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan pentingnya kesederhanaan sebagai fondasi lahirnya kolaborasi dan inovasi. Pesan tersebut ia sampaikan dalam acara Syukuran 24 Tahun Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Selasa (23/9).
“Jadilah orang-orang yang rendah hati. Tanpa rendah hati, ilmu tidak akan masuk. Kita akan merasa paling pintar, tidak butuh orang lain, dan akhirnya sulit untuk bekerja kolaboratif,” ujar Meutya di hadapan seluruh sivitas Komdigi.
Ia menekankan bahwa kesederhanaan tidak hanya tercermin dari gaya hidup atau penampilan, tetapi juga dari sikap yang membuat orang lain lebih mudah menerima gagasan dan inovasi. Menurutnya, sikap sederhana akan membuka ruang dialog serta memperkuat semangat kerja bersama.
“Menjadi sederhana bukan sekadar soal tidak pamer. Dengan kesederhanaan, orang akan lebih terbuka mendengarkan ide dan gagasan yang kita sampaikan,” tambahnya.
Di tengah dinamika era digital, Meutya menekankan pentingnya integritas dan profesionalitas sebagai pijakan utama. Ia mengingatkan seluruh pegawai Komdigi untuk menjaga nilai tersebut sekaligus memperkuat kolaborasi demi menyukseskan program prioritas kementerian.
“Arahan saya jelas, jaga integritas, profesionalitas, teruskan kerja-kerja baik, dan perkuat kolaborasi. Saya tidak pernah lelah mengulang kata kolaborasi, karena hanya dengan itu kita bisa mencapai hasil besar,” tegasnya.
Meutya juga menyebut peringatan HUT ke-24 Komdigi sebagai momentum untuk memperbarui semangat kebersamaan. Ia mengajak semua pihak menjadikan ruang digital Indonesia lebih aman, tangguh, dan inklusif.“Selamat ulang tahun ke-24 untuk kita semua. Mari kita rawat ruang digital, agar menjadi ruang yang sehat dan membawa manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutup Meutya.(Red)
